cara membuat asap vape banyak

Cara Memperbanyak Asap (Uap) Vapor yang Benar - Memperbanyak asap vapor atau uap vape merupakan sebuah teknik dasar vaping yang semestinya dikuasai oleh penikmat vape (vaper). Hal ini dilakukan bukan tanpa alasan, Dengan menambah dan memperbanyak asap vapor dipercaya dapat menambah sekaligus meningkatkan kenikmatan dan sensasi dalam vaping. Sebenarnya asap vapor yang dihasilkan device vape sudah sangat banyak dan tebal jika dibandingkan dengan rokok konvvensional. Namun tidak sedikit vaper yang merasa kurang puas dan akhirnya memutuskan untuk mencari cara memperbanyak asap vapor agar asap yang dihasilkan lebih banyak dan tebal.

Seringkali kita salah mengartikan antara uap dan asap pada vaporizer. Sebenarnya yang dikeluarkan sebuah device vape adalah uap. Mengapa demikian? Hal ini mengacu kembali pada prinsip dan cara kerja vape itu sendiri. Vape atau rokok elektrik memiliki tiga buah komponen utama yakni baterai, atomizer, dan mod. Uap vapor (vape) dapat terbentuk karena e-juice (liquid) yang terdapat di dalam tube (tank) dipanaskan oleh elemen panas yang terdapat pada atomizer. Pada dasarnya terdapat banyak sekali tips dan cara memperbanyak asap vapor, mulai dari memilih liquid dengan kandungan vegetable glycerin (VG) yang banyak sampai dengan penggunaan rangkaian kawat koil pada vape dengan AWG yang berukuran kecil. Jika anda berencana memperbanyak asap vapor dengan cara melakukan penggantian komponen maka bacalah artikel sebelumnya yang berjudul Komponen dan Bagian Vaporizer (Vape) Beserta Fungsinya.

Selain datang dari faktor komponen vape itu sendiri, masih terdapat beberapa faktor orang yang menghisap vape itu sendiri. Faktor tersebut mencakup cara dan teknik menghisap vapor beserta teknik mengeluarkan asap vapor tersebut. Untuk menambah dan memperbanyak uap vapor pada dasarnya memerlukan pembiasaan dan latihan yang cukup lama. Selain itu, sekarang ini banyak sekali vendor vape yang menyediakan fitur dan preforma vape yang memang dirancang untuk mengeluarkan uap vapor dengan jumlah banyak seperti yang telah kita bahas dalam artikel sebelumnya yang berjudul Jenis Jenis Vaporizer (vape) dan Harganya

Banyak sekali vaper yang mencoba menambah dan memperbanyak asap vapor yang mereka hasilkan agar lebih banyak dengan menggunakan segala cara tanpa memperhatikan keselamatan mereka. Melakukan modifikasi atau sekedar penggantian komponen vape merupakan cara cepat memperbanyak uap vape, namun cara ini juga merupakan cara yang paling berbahaya untuk dilakukan. Penggantian komponen yang tidak kompatibel dan tidak sesuai pada vapor dapat menyebabkan kerusakan komponen vape sehingga membahayakan pengguna itu sendiri. Bahkan dalam beberapa kasus, penggantian komponen vape juga dapat berakibat sangat fatal, yakni dapat menyebabkan vape meledak seperti yang telah kita bahas sebelumnya dalam artikel yang berjudul 6 Penyebab Utama Vaporizer (Vape) Meledak.

Cara Memperbanyak Asap Vapor

Sebenarnya terdapat banyak sekali cara memperbanyak uap vapor yang aman untuk dilakukan. Mulai dari teknik dalam vaping, pemilihan liquid ber VG tinggi, hingga mengganti komponen vape. Setiap cara memperbanyak asap vape yang kita coba tentunya sedikit banyak akan beresiko terhadap kesehatan dan keselamatan kita. Sebagai contoh kita memaksakan kapasitas paru paru kita untuk menampung asap vapor dalam jumlah banyak. Hal ini dapat menyebabkan kita tersedak asap vapor dan mengalami batuk batuk. kali ini saya akan memberikan tips bagaimana cara memperbanyak asap atau uap vapor yang benar dan aman.

Memilih Liquid Dengan Kandungan VG Lebih Banyak
Liquid atau istilah luar negerinya adalah E-juice merupakan bahan utama terbentuknya kepulan asap yang banyak dan tebal. liquid sendiri terdiri atas capuran Propylene Glycol (PG), Vegetable gliserine (VG), dan perasa atau essence. Dan dalam beberapa merk liquid tertentu juga terdapat kandungan nikotin. Propylene glycol sendiri merupakan bahan utama untuk membuat sebuah liquid, PG juga digunakan untuk memperkuat essence. Flavor carrier dan pelarut sweetener merupakan zat yang tidak berbau, Namun ketika zat ini menyentuh lidah rasanya akan sedikit manis. Sedangkan VG atau istilah ilmiahnya adalah vegetable glyserin merupakan bahan liquid yang berfungsi untuk evaporator atau bahan untuk mengubah liquid menjadi uap asap. VG sendiri merupakan sejenis bahan kimia yang tidak berwarna, tidak memiliki bau dan penggunaanya dilarang di bidang farmasi. Selain itu VG juga memiliki tekstur kental dan rasanya manis ketika menyentuh lidah.
6 Cara Memperbanyak Asap (Uap) Vapor yang Benar

Dari analisa kandungan zat yang terdapat pada liquid di atas, dapat kita simpulkan jika kita ingin menambah dan memperbanyak asap vapor yang kita hasilkan maka kita harus memilih liquid dengan kandungan VG yang lebih banyak. Namun perlu diingat bahwa banyak disini masih didalam konteks batas kewajaran penggunaan. Pada dasarnya liquid yang mengandung banyak VG akan menghasilkan asap yang lebih banyak dan lebih tebal. Cara memperbanyak uap vapor yang satu ini sangat populer digunakan untuk perlombaan, namun jika cara ini dilakukan secara terus menerus maka dapat membahayakan kesehatan kita. Diantaranya adalah iritasi paru paru, batuk batuk hingga pengendapan liquid di paru paru.

Teknik Menghisap Vape
Salah satu cara yang dapat anda gunakan untuk memperbanyak uap vape adalah dengan mempelajari teknik menghisap vapor yang benar. Dalam artikel sebelumnya telah dibahas bahwa cara yang digunakan ketika menghisap vapor juga mempengaruhi banyak sedikitnya uap (asap) vapor yang dihasilkan. Singkatnya semakin kuat anda menghisap berbanding dengan semakin lama durasi anda dalam menghisap vape maka akan semakin banyak pula asap vape yang dapat anda hasilkan. Untuk mempelajari cara memperbanyak asap vapor melalui tekni menghisap vape maka simaklh artikel sebelumnya yang berjudul Cara Menghisap Vapor yang Benar agar Tidak Batuk Batuk.
6 Cara Memperbanyak Asap (Uap) Vapor yang Benar

Sama seperti cara sebelumnya, cara memperbanyak uap vape yang satu ini juga memiliki dampak buruk dan efek samping. Jika kita melihat dari sudut pandang atau segi kesehatan, cara yang satu ini dapat mengganggu proses peredaran darah di seluruh tubuh dan akhirnya membuat kita pusing pusing dan batuk batuk. Maka dari itu diperlukan teknik menghisap vapor yang benar untuk meminimalisir segala kemungkinan buruk yang akan terjadi.

Mengatur Airflow
Airflow merupakan komponen yang berfungsi untuk mengatur aliran udara yang masuk ke atomizer. Selain itu, besar kecilnya ukuran lubang atomizer juga dapat berpengaruh pada uap vape yang dihasilkan. Pengaturan airflow (aliran udara) secara tepat adalah kunci untuk menambah dan memperbanyak asap vapor yang dihasilkan. Sering kali kita temui kasus dimana kesalahan yang terjadi pada pengaturan aliran udara akan berimbas pada menurunnya produktivitas uap vape yag dihasilkan. Hal ini disebabkan karena intensitas aliran udara yang dihasilkan terlalu banyak dan terkadang terlalu sedikit.

Koil
Koil (coil) merupakan rangkaian lilitan kawat berbahan dasar titanium maupun nickel yang berfungsi memanaskan cairan liquid didalam tube yang sebelumnya telah dipasang wick (kapas vapor). Penggantian koil memang dapat meningkatkan dan memperbanyak uap vapor yang dihasilkan. Namun dalam melakukan penggantian koil ini kita perlu memperhatikan beberapa faktor.

Faktor tersebut diantaranya adalah:

  1. Jenis kawat yang akan kita gunakan beserta besarnya AWG yang dihasilkan.
  2. Jumlah lilitan.
  3. Panjang kawat.
  4. Diameter kawat.

AWG sendiri merupakan satuan gauge yang digunakan sebagai acuan ukuran kawat koil dalam device vape. Rumus dari AWG ini adalah semakin tebal kawat lilitan maka akan semakin kecil AWGnya. Semakin kecil gauge yang dihasilkan maka semakin kecil pula ohm yang dihasilkan.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Awkarin Pamer Foto Seksi, Netizen Malah Ramai-ramai Kritik Ketiaknya